Tuesday, August 30, 2016

PESAWAT RADIO PENERIMA

A. Latar Belakang
Pesawat radio penerima yang sering kita lihat dalam kehidupan sehari-hari, merupakan jenis pesawat penerima yang paling tua umurnya dibandingkan dengan pesawat penerima lainnya seperti pesawat televisi, pesawat telepon, tape recorder, gramophone, turn table (pemutar piringan hitam) dan sebagainya.Kenyataan, sebelum diciptakan alat-alat tersebut seperti pesawat televisi, pesawat telepon, tape recorder dan lain sebagainya yang sekarang ini menjadi bagian dari sistem audio, pesawat radio merupakan jenis pesawat yang pertama diciptakan manusia.
Radio mempunyai peranan penting dalam segala bidang, terutama untuk sistem komunikasi dan pemberitaan. Sampai sekarang pun tidak sedikit masyarakat yang memanfaatkan perangkat radio ini, baik di kala senggang maupun untuk keperluan memperoleh informasi pemberitaan. Meskipun di satu sisi teknologi audio digital semakin berkembang pesat, tetapi tidak menyurutkan masyarkat pecinta radio untuk dinikmati sepenuhnya. Dalam bebrapa hal pesawat radio penerima menjadi barang yang berharga dalam kehidupan masyarakat.
Hasil gambar untuk pesawat penerima radio
Diagram


B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana prinsip kerja pesawat radio?
2. Apa saja bagian-bagian radio?
3. Apa saja jenis-jenis pesawat radio?
4. Bagaimana ruang kerja pesawat radio penerima?
5. Bagaimana langkah-langkah perawatan dan perbaikan pesawat radio penerima?


C. Tujuan
1. Ingin mengetahui prinsip kerja pesawat radio.
2. Ingin mengetahui bagaian-bagian yang terdapat dalam pesawat radio.
3. Ingin mengetahui jenis-jenis pesawat radio yang ada di lapangan.
4. Ingin mengetahui ruang kerja pesawat radio penerima.
5. Ingin mengetahui langkah-langkah perawatan dan perbaikan pesawat radio penerima.


A. Prinsip Kerja Pesawat Radio
Dalam sistem penerima pesawat radio, suara yang dipancarkan melalui udara dari stasiun pemancar terlebih dahulu diubah bentuknya menjadi implus-implus listrik. Kemudian impuls-impuls listrik itu diperkuat dan dimasukkan ke dalam gelombang pembawa (carrier) yang seterusnya dipancarkan melalui antena pemancar. Gelombang pembawa yang di dalamnya mengandung impuls-impuls listrik dan dipancarkan ke udara tersebut sudah berbentuk gelombang electromagnet gelombang Radio Frequency atau gelombang RF.
Gelombang yang dipancarkan ke udara, untuk selanjutnya ditangkap oleh antena penerima. Setelah gelombang RF itu diterima oleh pesawat penerima (receiver) lalu diubah atau dimodulasi menjadi impuls-impuls listrik kembali. Untuk selanjutnya impuls-impuls listrik tersebut diubahnya menjadi getaran-getaransuara sebagaimana yang kita dengar bersama melalui penguat suara (speaker).
Jadi dalam hal ini, frekuensi suara yang dipancarkan oleh stasiun pemancar diterima oleh sebuah alat penerima. Frekuensi suara (audio) yang telah diterima kemudian diolah, diproses dan diubah bentuknya selanjutnya diperkuat untuk diteruskan ke loud speaker. Sehingga apa yang dipancarkan oleh stasiun pemancar bisa kita dengar suaranya persis seperti aslinya.

No comments:

Post a Comment